Jumat, 05 Januari 2018

Rekor-Rekor Premier League Yang Siap Dipecahkan Manchester City

Rekor-Rekor Premier League Yang Siap Dipecahkan Manchester City
Pemain-pemain Manchester City merayakan kemenangannya.
Rekor-Rekor Premier League Yang Siap Dipecahkan Manchester City.
Manchester City tampil begitu gemilang hingga pekan ke-22 English Premier League (Liga Primer Inggris) 2017/2018 dan berpeluang sangat besar untuk menjadi juara di akhir musim nanti. Hingga pekan ke-22, Manchester City unggul 15 poin atas Manchester United yang berada di peringkat kedua klasemen sementara. Sebelum ditahan imbang 0-0 oleh Crystal Palace pada laga pekan ke-21, City telah berhasil menang dalam 18 laga beruntun. Catatan tersebut sekaligus memecahkan rekor kemenangan beruntun yang sebelumnya mereka cetak sendiri.

Selain rekor tersebut, musim ini Manchester City dipercaya akan mampu memecahkan beberapa rekor hebat di Liga Primer Inggris. Mari kita simak bersama rekor-rekor Premier League yang siap dipecahkan Manchester City di akhir musim 2017/2018 nanti.

Rekor-Rekor Premier League Yang Siap Dipecahkan Manchester City #1
Sampai saat ini, Chelsea masih memegang rekor jumlah kemenangan semusim di Premier League yaitu sebanyak 30 kemenangan yang diraih musim 2016/2017 lalu.

Hingga berakhirnya pekan ke-22, City telah meraih 20 kemenangan, itu artinya City masih membutuhkan 11 kemenangan lagi untuk memecahkan rekor yang dimiliki Chelsea. Namun melihat performa City yang stabil dan masih belum terkalahkan hingga pekan ke-22, kemungkinan rekor tersebut dapat dipecahkan di akhir musim nanti.

Rekor-Rekor Premier League Yang Siap Dipecahkan Manchester City #2
Selain memegang rekor kemenangan terbanyak dalam semusim, Chelsea juga memegang rekor perolehan poin terbanyak dalam satu musim di Liga Primer Inggris. Chelsea mampu meraup 95 poin ketika menjadi juara Liga Primer Inggris musim 2004/2005.

Manchester City saat ini secara rata-rata mampu memperoleh 2,81 poin per pertandingan dan sudah meraih poin total 62 poin hingga pekan ke-22. Dengan rata-rata perolehan poin seperti itu, City masih memiliki kemungkinan untuk meraih 44-45 poin lagi hingga akhir musim nanti. Dengan demikian City secara total akan mampu meraup 106 atau 107 poin di akhir musim nanti.

Senin, 01 Januari 2018

Serba-Serbi Ricardo Kaka Sang Legenda AC Milan

Serba-Serbi Ricardo Kaka Sang Legenda AC Milan
Serba-Serbi Ricardo Kaka Sang Legenda AC Milan
(sumber: google.com)
Ricardo Izecson dos Santos Leite atau lebih dikenal dengan Kaka adalah pesepakbola dunia asal Brazil dan mantan bintang yang telah menjadi legenda klub AC Milan. Pemain bola yang pernah menjadi salah satu pemain termahal dunia kala ditebus oleh Real Madrid dari AC Milan ini akhirnya memutuskan untuk mengakhiri karirnya di dunia sepak bola alias gantung sepatu. Kaka memutuskan untuk pensiun pada usianya yang ke-35 tahun pada 17/12/2017 yang lalu. Selain bahwa Kaka adalah salah satu pesepakbola terbaik dunia dan juga pernah menjadi salah satu pemain termahal dunia, ternyata masih ada beberapa hal unik lain mengenainya yang mungkin belum kita semua ketahui. Oleh karena itu, mari kita coba simak bersama serba-serbi Ricardo Kaka sang legenda AC Milan tersebut.

Serba-Serbi Ricardo Kaka Sang Legenda AC Milan #1 - Kaka Nyaris Lumpuh
Sejak kecil Kaka sudah berminat untuk menjadi pemain sepak bola profesional, namun ternyata langkah untuk menuju kesana tidaklah mudah bagi dirinya. Walaupun telah bermain bagus sejak masih usia muda, tetapi Kaka memiliki tubuh yang sangat kecil dan rentan cedera. Karena terlalu lemah untuk menjadi pemain bola profesional, pada usia 15 tahun, dokter menyarankannya untuk mengikuti program nutrisi. Kaka pun akhirnya mengikuti program tersebut dan sebagai hasilnya dalam waktu tidak sampai dua tahun dia telah berhasil menambah massa ototnya hingga 10 kilogram.

Tetapi ternyata tantangan untuk menjadi pemain bola profesional belum berhenti sampai disana. Pada tahun 2000, Kaka mengalami kecelakaan aneh ketika melompat ke kolam renang yang membuatnya hampir kehilangan kedua kakinya. Kaka juga pernah mengalami cedera tulang belakang yang nyaris membuatnya lumpuh.

Namun berkat kepercayaan yang penuh kepada Tuhan dan istirahat yang cukup panjang, akhirnya dia berhasil pulih dan dapat kembali bermain bola. Kejadian nyaris lumpuh itu pula yang akhirnya membentuk persepsinya yang berbeda tentang dunia ini.

Serba-Serbi Ricardo Kaka Sang Legenda AC Milan #2 - Sang Adik Bersama di AC Milan
Terpincut oleh bakat yang dimiliki Kaka, AC Milan akhirnya memutuskan untuk mendatangkan Kaka pada tahun 2003 dari Sao Paulo. Nilai transfer Kaka pada waktu itu terbilang fantastis yaitu 8,5 Juta Euro. Kaka datang ke AC Milan saat masih berusia 22 tahun.

Pada saat kedatangan Kaka, AC Milan merupakan tim yang cukup berumur. Saat itu, rata-rata umur pemain AC Milan sudah di atas 30 tahun, bahkan ada yang sudah berumur 36 tahun. Oleh karena itu, Kaka yang masih berusia 22 tahun tampak sangat muda dibandingkan rekan-rekan setimnya dan oleh karena itu pula mereka menganggapnya seperti seorang adik. Rekan-rekan setim yang lebih tua itu menjadi sangat protektif terhadap Kaka mengingat usianya yang masih muda dan ditambah pula bahwa Kaka adalah orang yang sangat sopan serta mudah disayangi.